Rabu, 19 Desember 2012

Media Pembelajaran IPS ( Sosiologi ) dengan menggunakan “Peta Konsep atau Mapping”


Media Pembelajaran IPS ( Sosiologi ) dengan menggunakan “Peta Konsep atau Mapping”
Media Pembelajaran IPS ( Sosiologi ) dengan menggunakan “Peta Konsep atau Mapping”
Gambaran umum media yang akan saya buat dan akan saya terapkan dalam proses belajar-mengajar dikelas yaitu dengan menggunakan peta konsep atau sering disebut dengan mapping. Selama ini dalam proses pembelajaran kebanyakan guru mengajar dengan teori saja. Disini saya akan memberikan suau inovasi baru dalam proses belajar-mengajar terutama pembelajaran sosiologi dengan membuat peta konsep atau mapping. Yang secara garis besar hanya membuat penjelasan atau ringkasan-ringkasan yang penting-pentingnya saja.
            Kelebihan-kelebihan dari media yang saya gunakan ini seperti :
§  Siswa tidak jenuh dalam pembelajaran ini.
§  Siswa juga menjadi kreatif dalam menggunakan ide-idenya dalam membuat peta konsep.
§  Siswa juga mudah mengerti dalam menjelaskan isi dari peta konsep tersebut dengan menggunakan kata-kata yang mudah dipahami oleh siswa.

Adapun kelemahan dari media ini yaitu, tidak semua siswa bisa kreatif dan tidak semua siswa mudah menanggapi metode tersebut. Maka dari itu saya membuat siswa menjadi beberapa kelompok. Gunanya untuk saling bekerjasama membuat peta konsep tersebut.

Langkah-langkah dari media yang akan saya gunakan ini yaitu:
§  Pertama membentuk kelompok belajar.
§  Kemudian memberikan judul dari materi secara garis besar.
§  Lalu dari judul materi tadi, saya akan menginstruksikan siswa untuk mengembangkan ide-idenya sekreatif mungkin sesuai dengan judul dari materi yang saya berikan tadi.
§  Selanjutnya,bagi siswa yang aktif dan kreatif dalam membuat peta konsep atau mapping tersebut maka akan diberikan point tambahan.

Langkah-langkah penerapannya seperti :
§  Siswa dapat memahami apa itu peta konsep.
§  Siswa dapat mengulangi kembali atau menerangkan kembali isi dari peta konsep atau mapping yang mereka buat tadi dengan menggunakan kata-katanya sendiri.



METODE PEMBELAJARAN LINGKUNGAN,GURU,SISWA, DAN GLOBE


METODE PEMBELAJARAN LINGKUNGAN,GURU,SISWA, DAN GLOBE
      Lingkungan,Guru,Siswa dan Globe
Dalam mata pelajaran yang akan saya sampaikan kepada siswa,saya menggunakan metode lingkungan dengan memanfaatkan taman sekolah menjadi tempat pembelajaran.alasan saya menggunakan metode ini yaitu agar siswa yang mengikuti mata pelajaran saya lebih mudah menangkap pelajaran yang saya sampaikan dan juga membuat siswa agar tidak jeuh dalam pelajaran yang akan  saya sampaikan.dalam mata pelajaran ini saya juga menggunakan media pembelajaran dengan menggunakan Globe yang berguna untuk lebih mudah saya menyampaikan pelajaran geografi,dimana saya akan menyampaikan garis kwatulistiwa dan garis lintang kepada siswa yang mengikuti mata pelajaran yang saya sampaikan.
Kelebihan metode dalam mata pelajaran yang saya sampaikan yaitu akan membuat siswa lebih nyaman dan rilexs dalam mepelajari atau memahami materi-materi pelajaran yang saya sampaikan kepada siswa.siswa juga akan memuang jauh-jauh pendapatnya bahwa mata pelajaran geografi sangat susah dan siswa juga akan menyukai pelajaran geografi.
Kekurangan dalam metode ini terletak pada siswa,yang kurang aktif dan kurang cepat tanggap dalam metode yang disampaikan guru.dan juga sulitnya memantau anak yang hiper aktif yang memanfaatkan metode inisebagai ajang main-main.
Langkah-langkah dalam membuat metode ini:
1.    Guru menyiapkan lingkungan yang nyaman dan bersih untuk kelancaran penyampaian pelajaran.
2.    Guru menyiapkan bahan ajar yang akan digunakan dalam penyampaian pelajaran.
3.    Guru harus dapat membentuk duduk siswa,agar siswa tidak berpencar-pencar.
4.    Terus guru harus dapat menyampaikan pelajaran semenarik mungkin agar siswa tidak berpaling pandangan kearah lain.
Langkah-langah penyampaian kepada siswa:
1.    Guru harus melihat keadaan siswa,dan harus tau mulai penyampaian belajar dari mana.
2.    Guru harus tau apa maksud dari pelajaran yang akan disampaikan kepada siswa.
3.    Guru juga harus ada rangkuman pelajaran yang akan disampaikan.
4.    Guru harus tau juga cara menyampaikan dengan menggunakan globe kepada siswa,agar tidak ada yang bilang tidak paham.
5.    Guru harus dapat menarik siswa dalam pelajaran yang  disampaikan agar siswa tertarik dalam pelajaran yang disampaikan.

Media Pembelajaran IPS dengan Menggunakan Media Gambar ·


Media Pembelajaran IPS dengan Menggunakan Media Gambar
·
Media Pembelajaran IPS dengan Menggunakan Media Gambar 

Gambaran umum yang akan saya buat :
 
Media gambar, karena menurut saya, media gambar dapat membantu untuk mempermudah dalam menjelaskan sebuah kejadian atau peristiwa yang pernah terjadi. Supaya siswa dapat lebih fokus dalam memahami materi yang akan saya jelaskan dari pembelajaran sejarah G30SPKI.
 
Kelebihan :
 
adalah mendukung atau lebih memperjelas dari teks atau tulisan. Dengan adanya gambar, siswa dapat lebih mengetahui keadaan atau kejadian tersebut. Meskipun tidak menyeluruh, tetapi siswa sudah dapat mengenal lebih jauh tentang gambar tersebut. Walaupun hanya sebagian siswa yang dapat memahaminya.
 
Kekurangan :
 
Adalah media ini tidak akan jelas jika tidak diberi penjelasan yang detail, baik dari segi waktu(hari, tanggal) atau segi kuantitas. Karena tidak semua siswa tersebut dapat memhami tentang gambar yang saya berikan. Oleh karena itu saya harus menjelaskan secara detail materi tersebut.
 
Langkah – langkah membuat media yang saya gunakan yaitu gambar : Saya akan menempelkan gambar yang akan saya jelaskan.Saya akan menjelaskan materi kepada siswa.Saya akan memberikan upan balik kepada siswa dangan memberikan pertanyaan tentang materi yang saya jelaskan.Saya akan memberikan tugas kepada siswa untuk meringkas hasil dari penjelasan materi yang saya jelaskan.
Langkah – langkah penerapan media gambar dalam kelas :Dalam bentuk metode ceramah

Metode Pembelajaran Ips dengan menggunakan Teknik Pick Up Cards Game Metode Teknik Pick Up Cards Game


Metode Pembelajaran Ips dengan menggunakan Teknik Pick Up Cards Game
 Metode Teknik Pick Up Cards Game 

Pick up cards game atau permainan memungut kartu merupakan salah satu teknik permainan dalam pembelajaran yang menggunakan kartu sebagai media untuk pola interaksi siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Permainan kartu merupakan sebuah permainan yang biasanya dilakukan dari permainan yang biasanya disebut dengan card games. Dalam permainan memungut kartu ini, disediakan beberapa kartu yang berisi pemecahan dari suatu masalah dan kartu kosong. Kartu-kartu ini ditebarkan di atas meja atau lantai. Guru memiliki peran sebagai pemimpin yang memberikan suatu masalah kepada siswa. Para siswa kemudian mencoba mencari kartu-kartu yang berisi pemecahan dari masalah tersebut. Siswa yang pertama mendapat kartu yang sesuai, memungut kartu itu. Jika tidak ada jawaban yang tersedia, maka siswa menuliskan jawabannya pada kartu kosong.

Kelebihan metode  ini :
§  Mendorong memberikan pelatihan bagi siswa untuk lebih berperan aktif dalam pembelajaran (berperan serta dalam merancang kegiatan , melaksanakan kegiatan, mempertanggung jawabkan hasil kerjanya,)
§  Mengembangkan motivasi untuk belajar yang lebih baik
§  Membantu siswa belajar berpikir berdasarkan sudut pandang suatu subjek bahasan dengan memberikan kebebasan siswa dalam praktik berpikir,

Kelemahan metode ini :
§  Mudah menyimpang dari pokok permasalahan
§  Apatis  bagi  siswa  yang tidak  terbiasa  dalam  forum
§  Guru khawatir bahwa akan terjadi kekacauan dikelas


Langkah-langkah permainan memungut kartu antara lain sebagai berikut:
§  Permainan memungut kartu merupakan permainan yang menyenangkan yang dapat dimainkan berulang-ulang tanpa kehilangan daya tariknya.
§  Dengan seperangkat kartu, 3 sampai 10 orang atau lebih orang dapat bermain.
§  Permainan memungut kartu ini dapat menonjolkan pepatah atau peribahasa atau sajak, tanya jawab (seperti masalah dan pemecahannya) dan sebagainya.
§  Permainan memungut kartu hendaklah diproduksi sesuai dengan rencana.
§  Permainan memungut kartu dapat dilakukan secara individu maupun kelompok.

Penerapan di kelas dapat dilakukan dengan tahap sebagai berikut:
§  Persiapan
Pada tahap persiapan ini yang dilakukan guru adalah:
- Membuat media pembelajaran;
- Membuat desain pembelajaran;
- Membuat lembar kerja siswa;
- Membuat post-test;
- Serta membagi siswa dalam kelompok kecil .
§  Presentasi kelas
§  Kegiatan kelompok


MEDIA PEMBELAJARN DENGAN MENGGUNAKAN AUDIO


MEDIA PEMBELAJARN DENGAN MENGGUNAKAN AUDIO
1.     salah satu bentuk media yang dapat kita gunakan dalam kelancaran proses belajar mengajar adalah audio'
dalama hal ini saya ingin menggunakan media ini dalam bidang study bahasa inggris.
cara penggunaan:
1.     sediakan salah satu audio; sperti dvd,vcd,tape
2.     kaset
3.     lespeaker jika perlu
kelebihan:
1. mempermudah dalam hal tenaga lebih irit' tidak membosankan,

kekurangan:1. apabila siswa mengalami gangguan dalam hal pendengaran akan mengalami hambatan yang cukup besar
  
MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN KERTAS KARTON
            Salah satu sarana media pembelajaran diantara macam-macam jenis media pembelajaran yaitu kertas karton.kertas karton ini salah satu sarana media pembelajaran untuk membantu seorang guru dalam memberikan pengajaran pemahaman kepada murid-muridnya.kertas karton salah satu sarana media pembelajaran yang tergolong tradisional.
            Media kertas karton ini memiliki unsur kelebihan,yaitu antara lain:
-tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya yang besar atau mahal.
-mudah untuk didapatkan
-dan selain itu,kertas karton ini biasanya digunakan untuk perlengkapan pesta,namun     ternyata bisa di jadikan sebagai alat media pembelajaran,dan lain sebagainya.
            Dan selain memiliki kelebihan,media ini jga memiliki kekurangan,yaitu antara lain:
-media ini masih tradisional atau ketinggalan zaman.
-memakan waktu cukup lama.
-murid akan cenderung bosan/boring
            Adapun langkah-langkah pembuatan nya,yaitu antara lain:
-pertama-tama pada bagian atas kertas kita tulis judul besar materi yang akan di bahas.
-kemudian di bawahnya kita buat judul-judul kecil dari materi yang akan di bahas.
-kemudian,pada setiap judul-judul kecil tersebut,kita buat ringkasan ataupun catatan yang terpenting dari jdul tersebut.
-dan media siap untuk di gunakan.
            Dan tahap terakhir,yaitu langkah untuk pengajaran di kelas,yaitu:
Bahwa seorang guru disini menekan kan kepada setiap muridnya agar mampu menjelaskan materi yang telah tertera di kertas karton tersebut,dan dengan demikian guru bias mengetahui kemampuan-kemampuan muridnya.dan dengan cara seperti ini bias membuat murid lebih menghargai peljaran,dan tidak main-main lagi dalam belajar.